DLH Kota  Yogyakarta Bagi-Bagi Kompos Secara Gratis. Siapa Berminat ?

Teras Malioboro News —  Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyediakan bahan kompos secara gratis kepada masyarakat. Bahan kompos itu berasal dari pengolahan sampah organik di Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse dsn Recycle (TPS3R) Nitikan. Bagi masyarakat yang berminat mendapatkan bahan kompos itu bisa mengirim pengajuan surat ke DLH Kota Yogyakarta.

Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan DLH Kota Yogyakarta Ahmad Haryoko mengatakan masyarakat baik kelompok maupun perorangan boleh mengajukan permintaan bahan kompos ke DLH Kota Yogyakarta. Bahan kompos itu adalah sampah organik yang sudah dicacah dan dipilah dari rangkaian mesin pengolah sampah di TPS3R  Nitikan.

“(Pengajuan) bisa bersurat ke DLH Kota Yogyakarta. Tidak ada (minimal jumlah permintaan). Berapa pun,” kata Haryoko  belum lama ini.

sama dengan beberapa petani baik di wilayah Bantul dan Sleman untuk permintaan bahan kompos. Di wilayah Sleman bahan kompos untuk pertanian rumput gajah dan di Bantul untuk pertanian bawang merah.

Baca Juga : Pemkot Yogyakarta Luncurkan Gerakan Penggunaan Bio Los

Kerja sama dengan para petani di  Sleman dan Bantul  sudah terjalin dengan baik. Selain diberikan bahan kompos secara gratis, DLH Kota Yogyakarta memfasilitasi pengangkutan sampai ke lokasi. Pihaknya berharap kerja sama itu bisa berkesinambungan. DLH Kota Yogyakarta sebagai pemroses sampah menjadi bahan kompos dan petani bisa memanfaatkan hasilnya.

“Karena memang ini bisa dikatakan saling menguntungkan. Kami dibantu dalam proses lebih lanjut menjadi pupuk kompos dan petani mendapatkan keuntungan menerima bahan organik untuk diolah memjadi kompos,” terang Haryoko.

Baca Juga : Pj Walikota : Buang Sampah Di Truk, Peningkatan Kesadaran Masyarakat

Dia menjelaskan  TPS3R Nitikan  awalnya mengolah sampah  organik menjadi kompos saat masih ada Rumah Kompos. Mulai dari pemilahan sampah organik sampai proses fermentasi hingga menjadi kompos siap pakai. Pemilahan sampah organik dan anorganik menggunakan mesin gibrik. Hasil kompos dibagikan ke masyarakat secara gratis.

Tapi sekarang lokasi itu untuk pengolahan sampah menggunakan mesin RDF hasilnya  tidak 100 persen terpisah antara sampah plastik dan organik. Dalam sehari pengolahan sampah di TPS3R Nitikan dari pemilahan untuk sampah organik bisa menghasilkan sekitar 10 ton bubur bahan kompos. (*/)

Komentar