Teras Malioboro News – Menkominfo Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa isu yang menyatakan ada 15 menteri kabinet akan mundur merupakan berita palsu atau hoax. Sebab saat ini semua jajaran menteri justru sedang fokus bekerja untuk mencapai target yang sudah ditetapkan.
“ Saya sudah konfirmasi dengan beberapa menteri seperti Bu Menlu ( Retno Marsudi-red) yang dikabarkan akan mundur. Beliau saat ini sedang mempersiapkan diri untuk debat dengan Dewan Keamanan PBB tentang Gaza “ ujar Budi dalam Konferensi Pers yang berlangsung secara hybrid , Jumat (19/1/2024).
Selanjutnya Budi menyampaikan, isue mundurnya 15 Menteri itu berawal dari sebuah Opini. Tetapi kemudian menyebar ke publik dan sebagian orang mempercayainya sebagai sebuah informasi. Untuk itu, Kemenkominfo merasa perlu untuk meluruskan bahwa kabar tersebut bukan sebuah fakta.
“ Itu (sebuah ) pendapat. Opini. Bukan Fakta. Saya sudah cek satu-satu Semua membantah “ tandas Budi.
Baca Juga : Mendes PDTT : Hindari Politik Praktis, Bangun Politik Kebangsaan
Selanjutnya Budi berpesan kepada media agar berhati-hati dalam menyebarkan informasi agar tidak terjerumus kepada penyebaran kabar palsu atau hoax. Sebab, saat ini Kemenkominfo sangat serius untuk menindak penyebaran kabar bohong atau hoax yang berdampak akan meresahkan masyarakat.
Budi pun kemudian menyebutkan bahwa saat ini ada seorang pegiat sosial yang ditangkap karena diduga menyebar hoax. Namun, Budi tidak menyebutkan lebih lanjut mengenai sosok pegiat sosial yang ditangkap tersebut.
“ Karena sudah dilaporkan dan diproses secara hukum, biar hukum saja yang menjelaskannya. “ ujar Budi.
Budi menilai penyebaran isu mengenai mundurnya 15 kabinet merupakan fenomena biasa menjelang Pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari mendatang. Untuk itu, pihaknya berpesan agar masyarakat lebih bijak dalam menyerap informasi. (*/Sulist Ds )
Komentar