Teras Malioboro News – Sebanyak 55 peserta dari 11 komunitas lari, Minggu (12/12/2023) turut serta dalam ajang Yogyakarta City Fun Run yang diselenggarakan oleh Jogja City Runner. Pengibaran bendera start dilakukan oleh Pejabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo dan para peserta berlari menempuh rute dari Rumah Dinas Walikota menyusuri Jalan Kusuma Negara – Jalan Prof.DR.Soepomo, Jalan Warung Boto, Jalan Veteran hingga kembali finish di Rumah Dinas Walikota.
Totok selaku panitia Jogja City Run 2023 mengungkapkan, kegiatan ini diselenggarakan untuk memasyarakatkan olah raga lari sebagai olah raga yang murah namun menyehatkan. Namun, disamping itu, melalui ajang olah raga lari ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan potensi wisata yang ada di Kota Yogyakarta, sehingga selama menjelajahi rute lari para peserta tidak sekadar berlari tetapi juga mengunjungi beberapa wilayah perkampungan.
“ Para pelari ini tidak hanya berolahraga, tapi juga berwisata dengan melihat eksotika kawasan wisata sekitar Taman Gajah Wong yang sangat menarik untuk dijelajahi dan menambah euforia berlari sambil berwisata terasa. “ ujar Totok disela-sela kegiatan, Minggu ( 10/12/2023)
Baca juga : Bolehkah Olahraga Ketika Berpuasa ?
Selanjutnya Totok berharap, event seperti ini akan terus berjalan, sehingga tidak hanya menjadi ajang bulanan yang dapat dinikmati para runner di Kota Yogyakarta, tetapi bisa menginspirasi dan menarik perhatian para runner di luar Kota Yogyakarta.
“ Kegiatan ini pertama kali dilakukan dengan mengajak para pelari mengitari tempat yang berbeda dengan potensi yang berbeda. Semoga semakin banyak komunitas yang memanfaatkan potensi di Kota Yogyakarta dan semakin banyak yang Kota Yogyakarta untuk lari bukan di perkotaan,”ungkapnya.
Baca Juga : 3000 Pelari Semarakkan International Yogyakarta Marathon
Sementara itu, bagi Pj Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo SH Yogyakarta City Run ini memberikan sensasi yang berbeda. Sebab, selain bisa berolah raga dirinya juga dapat langsung bertemu dan berdialog dengan para warga. Untuk itu, pihaknya menyambut baik jika ajang olah raga lari ini dapat digelar secara rutin setiap bulan dengan rute yang berbeda.
“Selama berlari tadi kita masuk ke kampung-kampung wisata agar dapat memberikan rasa berlari yang berbeda. Semoga bisa rutin diadakan sebulan sekali, tidak akan ada habisnya dengan tema rute yang ada di Kota Yogyakarta,”jelas Singgih. (*/)
Komentar