TERAS MALIOBORO NEWS – Tim Sepaktakraw DIY menorehkan sejarah. Untuk pertama kalinya, tim Putri sepaktakraw DIY mencatatkan diri sebagai peserta Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024 mendatang.
Ini setelah dalam Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) yang diselenggarakan di GOR Welahan Jepara, tim yang dikomandani Laely Gayuh Safira berhasil menjadi juara pertama di nomor Regu Event.
Tim Putri DIY yang terdiri atas Lely Gayuh Safira, Dela Putri Laura, Zahratus Syita, Adinda Dwi Kusumawardani, Elwidha Werdhi Kinasih, Siti Hasnawati dan Intan Amalia Harun, menjadi juara setelah di final mengalahkan Tim Putri Bali dengan skor 2-0 (21-18, 21-8).
Meski sempat tidak diperhitungkan, Laely dkk justru tampil tanpa beban sejak di babak penyisian grup. Berlaga satu grup dengan NTB dan Kalimantan Timur, tim dibawah pelatih Dwi Purwanto ini berhasil menjadi juara grup.
Di semifinal, Tim Putri DIY bertemu dengan runner up Kalimantan Utara (Kaltara). Sempat kalah di set pertama dengan skor 10-21, Safira dkk berhasil membalikkan keadaan dengan menggulung Kaltara dengan skor 21-13 dan 21-18. Di final, Safira dkk bertemu dengan Bali yang di babak semifinal mengalahkan Kaltim 2-0.
Hanya kesuksesan Tim Putri DIY melaju ke PON ini tidak diikuti oleh Tim Putra. Nanda Kurniawan dkk harus menunda keinginnya ikut bertanding di PON 2024 mendatang karena hanya menempati posisi 3 di BK PON ini.
Ketua Pengda PSTI DIY Syukron Arif Muttaqin SE MAP mengaku bersyukur atas capaian yang ditorehkan Tim Putri. Dia mengaku bangga bisa mengawal Tim Putri DIY ini bisa lolos PON di Aceh Sumut mendatang.
”Tidak ada kata lain selain bersyukur. Semoga di PON nanti bisa ada prestasi selanjutnya yang bisa menjadi kebanggaan DIY,” ucapnya.
Syukron mengungkapkan keberhasilan lolos PON ini berkat dukungan semua pihak. Selama Pusat Pelatihan Daerah (Puslatda) Mandiri, dibawah asuhan Tim Pelatih Mulyanto, Dwi Purwanto, Tri Ari Sunardi dan Arin Ferdianto, Tim Putri dan Putra berlatih dengan program yang telah disiapkan dengan matang.
”Kami ucapkan terima kasih juga kepada semua pihak yang telah membantu selama program Puslatda Mandiri. Semoga ini bisa menjadi titik awal kebangkitan pembinaan sepaktakraw DIY ,” tandasnya. ***
Komentar