Teras Malioboro News — Kontes Robot Terbang Indonesia segera digelar di kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) GunungKidul dan Lapangan Udara Gading, Kecamatan Playen,GunungKidulpada 12-18 September 2024.
Tahun ini , terdapat sebanyak 100 tim dari 42 universitas di Indonesia berpartisipasi dalam kompetisi bergengsi ini.
Sebagai salah satu perguruan tinggi yang aktif dalam pengembangan inovasi teknologi, UNY bertekad menjadikan ajang ini sebagai momentum penting untuk menonjolkan potensi riset dan kreativitas anak bangsa dalam bidang robotika udara.
Baca Juga : Masuki Usia ke-60 , UNY Prioritas Kembangkan Fakultas Vokasi.
Kegiatan ini menggandeng TNI-AU sebagai mitra dalam penggunaan Lapangan Udara Gading sebagai tempat pelaksaaan KRTI.
Prof. Guntur selaku Penanggungjawab Kegiatan KRTI mengungkapkan pihaknya merasa bangga bisa menjadi tuan rumah KRTI 2024. Sebab, Acara ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga platform untuk menunjukkan sejauh mana riset teknologi di Indonesia telah berkembang, khususnya di bidang robot terbang dan drone.
Kontes Robot Terbang Indonesia 2024 di UNY mengusung 5 kategori kompetisi yaitu : Racing Plane (RP), Fixed Wing (FW), Vertical Take-off and Landing (VTOL), Technology Development (TD) dan Long Endurance Low Attitude (LELA).
“Kami berharap ajang ini dapat menjadi katalisator bagi munculnya inovasi baru dari mahasiswa Indonesia. Kami juga siap untuk memberikan pengalaman kompetisi yang terbaik, serta memperkuat jaringan riset antar universitas di Indonesia,” ujar Guntur.
Baca Juga : Mahasiswa UNY Ciptakan Tabir Surya Berbahan Kitosan Dan Aloe Vera
Dijelaskannya, KRTI merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) – Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang bertujuan untuk memberikan sarana kepada mahasiswa dalam berkreasi pada bidang aerodinamika dengan teknologi wahana nir-awak yang melakukan misi secara autonomous.
KRTI juga diketahui sebagai tempat atau wadah jejaring saling bertukar informasi edukasi ke masyarakat umum pelajar, pengamat, peneliti dan pegiat UAV. (*/)
