Teras Malioboro News — Forum Taaruf Indonesia (Fortais ) akan kembali menggelar acara Nikah Bareng Kabisat pada Rabu (28/2/2024). Acara yang rencana digelar di di PB. Fashion Jln. Magelang – Purworejo Km. 15, Sidoagung, Tempuran, Kab. Magelang, Jawa Tengah. ini memanfaatkan momentum menyambut Ramadhan ini mengusung tema “ Rewang Nggawe Becik Negara “ ( Membantu Membuat Negara Lebih Baik-red ).
Ketua FORTAIS Indonesia & Nikah Bareng Nasional RM. H. Ryan Budi Nuryanto, SE mengatakan, sama seperti acara yang telah digelar sebelumnya , acara Nikah Bareng Kabisat ini bersifat gratis dan calon pengantin akan mendapatkan fasilitas lengkap yang terdiri dari biaya nikah KUA, rias / busana pengantin, mahar, cincin kawin, dokumentasi, tasyakuran nikah.
“ Nanti pernikahan akan dikonsep secara unik. Konsepnya bernuansa otomotif dengan pelaminan yang dikonsep sebagai pernikahan diatas motor trail. Jadi akan sangat berbeda dengan pernikahan pada umumnya. “ ujar Ryan dalam rilis media yang diterima redaksi Sabtu (13/1/2024).
Baca Juga : Unik, 3 Pasang Pengantin Menikah Di Kolam Ikan Dengan Mahar 2 Kg Cabai
Ditambahkan Ryan, acara Nikah Bareng secara gratis dan unik ini digelar sebagai solusi bagi pasangan pengantin yang berminat menikah tetapi masih terbentur dengan biaya. Oleh karena itu, mereka yang sudah secara mental dapat segera mendaftar kepada panitya.
“ Baik yang sudah siap silahkan mendaftar kepada kami. Bahkan bagi pasangan yang belum punya pasangan tetapi sudah siap menikah nanti akan kami pertemukan dalam ajang Golejk Garwo dan sudah terbukti ribuan pasangan berhasil kami nikahkan. “ tandas Ryan.
Baca juga : Unik, 7 Pasang Pengantin Menikah Diatas Forklift. Maharnya Beras 25 kg
Selanjutnya Ryan menyampaikan, Panitia membuka pendaftaran sampai tanggal : 19 Februari 2024 , karena sangat mudah cukup calon pengantin membawa persyaratan nikah ke KUA Kecamatan Tempuran Magelang. Sementara itu,bagi yang belum memiliki pasangan alias Jomblo tetapi sudah siap menikah dapat menghubungi Hotline Fortais di nomor : 081 579 08 232 dan nanti akan dipandu petugas operator untuk mengisi formulir yang dibutuhkan.
Ditegaskan Ryan, berdasatkan data yang masuk ke Panitia, ampai saat ini rata-rata ada seribu jomblo dari seluruh Indonesia yang mencari pasangan. Usia mereka bervariasi dari 20 tahun hingga 65 tahun dan beberapa diantaranya berhasil dinikahkan. (*/Sulist Ds )
