Teras Malioboro News—Meski menderita luka cukup serius di bahu hingga lengan kanan, Munir (29) karyawan Pabrik Bakpia Kencana di Sleman berhasil selamat dari maut. Peristiwa mengerikan ini terjadi di sebuah pabrik Bakpia Kencana di wilayah Kelurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping Kabupaten Sleman, persisnya di Jalan Wates KM 6, Selasa (30/5/2025).
Belum ada informasi yang lebih jelas, bagaimana peristiwa naas ini bisa terjadi. Informasi yang beredar hanya menyebutkan, bahwa tiba-tiba saja baju yang dikenakan Munir terbelit mesin penggiling adonan yang sedang bekerja.
Akibatnya, tak terhindarkan lagi tangan Munir ikut terseret dan terjepit mesin penggiling adonan. Beruntung, Munir masih selamat meski harus mengalami cidera cukup serius di lengan dan tangan bagian kanan.
baca juga: Intensifkan Pembinaan Atlet Sejak Dini, PBSI DIY Gelar Turnamen Piala GKR Hemas
Peristiwa mengerikan ini bermula, ketika Munir sedang bekerja menjalankan tugasnya membuat adonan bakpia seperti biasanya. Saat itu, baru sekira pukul 23.00 WIB. Munir yang sedang asik membuat adonan dan mengoperasikan mesin penggiling, secara tiba-tiba baju yang ia kenakan terbelit mesin. Tak perlu waktu lama, lengan dan tangan Munir pun ikut terseret dan terjepit mesin yang sedang bekerja.
Menerima laporan dari pihak pabrik, Tim Rescue Kantor SAR Yogyakarta lantas meluncur ke lokasi kejadian. Tiba di tempat kejadian perkara, Tim lantas melakukan upaya penyelamatan.
Tim bekerja bahu membahu, sehingga Munir warga Madusari 3, RT 001 RW 007, Kelurahan Tanjunganom, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang segera bisa dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“Kami tiba di lokasi pukul 00.18 WIB dini hari dan langsung melakukan upaya penyelamatan. Alhamdulillah, pukul 00.45 WIB 31 Mei 2023, korban berhasil kami evakuasi dari jepitan mesin penggiling bakpia dan kita larikan ke Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta,” kata Humas Basarnas DIY Eriyanto, Rabu (31/5/2023).
baca juga: Gumregah Culture Festival 2023 Mengusung Kearifan Lokal di Sambirejo Prambanan
Kasubsi Operasi Kantor Basarnas Yogyakarta yang memimpin operasi, Asnawi Surono mengatakan, saat dievakuasi Munir dalam kondisi sadar.
Namun korban mengalami cidera cukup serius di tangan bagian kenan, mulai dari bahu kanan dan lengan berupa luka terbuka, dan juga bagian pergelangan tangan. (suwarjono)
Komentar