Teras Malioboro News — Meneguhkan posisinya sebagai Hotel yang bernuansa galeri seni, Artotel Suites Bianti – Yogyakarta kembali menggelar pameran seni rupa di Art Space Lobby Hotel. Pameran yang berlangsung mulai 25 Juli hingga 30 Agustus 2023 tersebut mengusung tema “Prelude to More Than Jazz Art #Volume 3” – Art is Chaos Taking Shape Pablo Picasso,.
General Manager Artotel Suites Bianti Imant Setyawan menjelaskan, Pameran seni ini adalah rangkaian acara pembuka untuk “More Than Jazz Art #Volume 3″, yang menampilkan 11 karya dari 11 seniman lokal Yogyakarta. Pameran ini digelar sebagai bentuk dukungan ARTOTEL Suites Bianti Yogyakarta kepada para seniman lokal agar mereka mempunyai tempat untuk mengekspresikan karya-karyanya.
“ Nantinya, setiap lukisan yang terjual akan diberikan seluruhnya kepada kesebelas seniman yang berpartisipasi pada pameran kali ini. ” ujar Imant Selasa (25/7/2023 ) disela-sela pameran.
Baca Juga : Artotel Suites Bianti Tawarkan Garden Wedding Package.
Dijelaskan Imant , pameran ini meneguhkan realita bahwa antara seni rupa dan jazz merupakan seni yang saling berkaitan. Bahkan keduanya bisa menjadi saling melengkapi. Hal tersebut tergambar dalam karya yang ditampilkan pada pameran kali ini adalah lukisan-lukisan yang telah dilukis secara langsung di acara More Than Jazz Art #Volume 2 – Keberadaan, pada hari Jumat,( 23/6/ 2023) . Dengan kuas dan palet di tangan, para seniman ini memulai perjalanan kreatif, menangkap esensi dan suasana acara “More Than Jazz Art #Volume 3 –
Setiap sapuan kuas merupakan bukti perspektif unik, karena mereka dengan terampil menerjemahkan energi dan semangat dari kesempatan itu ke kanvas mereka. Seni adalah proses transformatif yang memanfaatkan ketidakberaturan suatu gagasan dan memberinya struktur dan makna.
Baca Juga : “ Time & Place “, Ekplorasi Dua Seniman Atas Ruang Dan Waktu
Melalui proses inilah ketidakberaturan terbentuk dan menjadi sesuatu yang indah dan mendalam. Seni menghidupkan imajinasi masing-masing individu, dan suatu sarana untuk mengekspresikan emosi terdalam dengan mengomunikasikan ide-ide yang tidak dapat dijelaskan oleh kata-kata.
Dalam pameran kali ini seniman Lukis yang terlibat antara lain Agung Manggis, Alfi Ardyanto, Angga Yuniar, Bilal Alfirza, Hendra Maysetyawan, Ifat Futuh, Ikhman Mudhakir, Irwan Guntarto, Meuz Prast, Sriyadi Srintil dan Susanto Pakis.
Baca Juga : “More Than Jazz Art ” Kolaborasi Antara Jazz dan Seni Rupa
Karya-karya yang dipamerkan ini merupakan karya mereka hasil merespon pagelaran MTJA Vol #2. Kepiawaian mereka kembali ditunjukkan oleh 11 seniman dalam aksi ” live painting” Selasa (25/7/2023) yang kemudian melahirkan sebuah lukisan bertajuk ” Artotel in Art ” yang dilukis pada kanvas ukuran 100 cm x 280 cm.
Sementara itu, Meuz Prast selaku wakil dari para seniman menyampaikan, aksi live painting yang dilakukan bersama 11 seniman ini memberikan tantangan tersendiri bagi para seniman. Sebab, selain dituntut ekspresif para seniman juga dituntut agar mampu menyatukan gagasan secara cepat.
” Ini sangat sulit, sebab kita tak pernah tahu jalan pikiran masing-masing tetapi kita harus mampu merespon secara cepat. Meski demikian , alhamdulillah kita mampu menaklukan tantangan itu. ” ujar Prast
Ditambahkan Prast, karena respon bersifat spontan maka warna yang muncul dalam lukisan ini didominasi warna cerah dan sangat tegas seperti warna-warna oranye . Hal itu menunjukkan suasana hati para seniman yang sedang gembira seraya merespon waktu sore hari yang bernuansa merah.
Selanjutnya Prast berharap agar event seperti ini dapat digelar secara rutin agar seniman memperoleh kesempatan untuk memamerkan karya-karya mereka. (*/Sulist Ds )
Komentar